SERANG | TR.CO.ID
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten telah menyelesaikan pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Banten 2024 pada Sabtu (7/12). Pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Andra Soni dan A. Dimyati Natakusmah, keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara 3.102.501 atau 55,88 persen, mengungguli paslon nomor urut 01, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi, yang memperoleh 2.449.183 suara atau 44,12 persen.
Melalui unggahan video di akun Instagram resmi @airinrahmidiany dan @h.adesumardi pada Senin (9/12), pasangan Airin-Ade menyampaikan ucapan selamat kepada Andra-Dimyati. “KPU telah menetapkan pemenang Pilkada. Semoga mereka dapat mengemban amanah hingga saat dilantik,” ujar Airin dengan bijak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Airin juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Banten yang telah mendukung mereka selama proses Pilkada. “Terima kasih atas segenap perjuangannya. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan. Kami juga memohon maaf atas segala khilaf selama masa kampanye,” ungkapnya.
Di sisi lain, Airin mengakui adanya anomali politik yang menjadi perhatian selama proses Pilkada. “Beberapa pihak menggambarkan anomali ini melalui media massa. Namun, kami yakin semua ini terjadi atas kehendak Allah dan memiliki hikmah tersendiri,” jelasnya.
Sementara itu, Ade Sumardi menegaskan bahwa keputusan mereka untuk tidak menggugat hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK) bukanlah keputusan pribadi, melainkan demi kepentingan yang lebih besar. “Ini tentang Banten yang harus selalu damai dan sejahtera,” kata Ade.
Keduanya juga menyerukan agar seluruh pendukung tetap menjaga silaturahmi dan cinta untuk Provinsi Banten. “Dinamika politik adalah bagian dari perjalanan hidup. Mari terus membangun Banten yang lebih baik dalam bingkai kebersamaan,” tambah Airin.
Kemenangan pasangan Andra-Dimyati menandai babak baru dalam kepemimpinan di Provinsi Banten. Mereka diharapkan dapat menjalankan amanah rakyat dengan penuh integritas dan membawa kemajuan bagi seluruh masyarakat Banten. (hed/BN/ris/dam)