TANGERANG | TR.CO.ID
Industri kelapa sawit di Indonesia terus menunjukkan kontribusinya dalam mengentaskan kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja.
Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menggandeng anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Marinus Gea, menggelar sosialisasi dan expo kelapa sawit, Kamis (21/9/2023) di Desa Carenang, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan tersebut dihadiri ratusan masyarakat Kecamatan Cisoka dan turut menggandeng beberapa narasumber diantaranya Serius Zebua dari Universitas Budhi Dharma dan Kepala Desa Carenang Eris Risharyadi.
Staf Senior Bidang Kemitraan BPDPKS Muhamad Rahmat dalam paparannya menyatakan, kelapa sawit disebut sebagai komoditas andalan yang tidak dapat tergantikan dalam perekonomian nasional.
Industri kelapa sawit telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Kelapa sawit juga telah mendorong pertumbuhan industri dengan memproduksi lebih dari 146 jenis produk hilir.
“Mulai dari minyak goreng, makanan ringan, pasta gigi, margarin, bio disel dan beberapa produk lain,” ucapnya.
Selain itu ia menambahkan, BPDPKS juga turut memberikan pendampingan kepada para petani sawit yang telah berjalan diatas 5 tahun.
“Melalui kegiatan sosialisasi dan expo ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kelapa sawit, produk turunannya, serta kebijakan sawit nasional,” singkatnya.
Sementara Marinus Gea Anggota Komisi XI DPR RI dalam paparannya mengatakan, pertumbuhan jumlah lahan dan produksi kelapa sawit secara nasional terus menunjukan tren positif.
Ia juga mendukung penuh jika ada masyarakat atau kelompok masyarakat di Banten yang ingin membuka lahan untuk perkebunan kelapa sawit. Apalagi, secara geologis beberapa wilayah di Banten seperti Lebak dan Pandeglang juga terdapat beberapa lahan perkebunan sawit.
“Kelapa sawit memiliki kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, jadi tidak menutup kemungkinan jika daerah seperti Kabupaten Serang dan perbatasan Kabupaten Tangerang juga untuk dikelola menjadi perkebunan kelapa sawit,”
“Jika sudah dibuka lahan perkebunan sawit tentu akan banyak membuka lapangan pekerjaan baru,” jelas Marinus kepada awak media.
Pria yang bakal mencalonkan lagi sebagai Anggota DPR RI dari daerah Pemilihan Banten 3 yang meliputi Kota dan Kabupaten Tangerang itu menambahkan, kelapa sawit sebagai komoditas penting di Indonesia telah banyak memberikan sumbangsih yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan devisa negara.
Ia menambahkan, dalam upaya mencapai visi Indonesia Emas 2045, yaitu membangun negara maju yang berdaulat, adil, dan makmur, sektor kelapa sawit menjadi salah satu sektor yang perlu diperhatikan dengan serius.
“Karena indonesia adalah negara yang memiliki perkebunan kelapa sawit terluas dan pengekspor kelapa sawit terbesar di dunia, hingga menjelajah berbagai belahan dunia seperti benua eropa amerika dan asia,” pungkasnya.
Penulis : Baladi
Editor : Haris Sujarsad