Kecamatan Ciomas Jadi Daerah Paling Rentan, Terhadap Kerawanan Pangan di Banten

Rabu, 24 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB.SERANG | TR.CO.ID

Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten telah mengidentifikasi Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang sebagai daerah paling rentan terhadap kerawanan pangan.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Banten, Agus Supriyadi, kepada media, di Sekretariat DPRD Banten, Selasa (23/7/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Agus Supriyadi, Kecamatan Ciomas berada di urutan pertama berdasarkan hasil penilaian yang hanya memenuhi lima dari sembilan indikator yang digunakan untuk menilai kerawanan pangan.

“Kebetulan ada satu kecamatan di Kabupaten Serang, yaitu Kecamatan Ciomas, yang masuk peringkat pertama,” jelasnya.

Baca Juga:  Organisasi Advokat Persadin Terus Kembangkan Sayap

Dirinya juga mengakui bahwa letak geografis Kecamatan Ciomas, yang dikelilingi oleh gunung dan sungai, berkontribusi pada situasi ini. Dia menambahkan bahwa beberapa desa di kecamatan tersebut mengalami kesulitan dalam mengakses air bersih dan bergantung pada suplai dari PDAM dan sumber lain.

Selain Kecamatan Ciomas, beberapa wilayah di Kabupaten Lebak, Pandeglang, dan Kabupaten Tangerang juga menunjukkan kerawanan pangan. Agus menyebutkan bahwa Kabupaten Tangerang mengalami masalah ini akibat alih fungsi lahan.

Baca Juga:  Festival Perahu Naga Peh Cun Berlangsung Meriah

“Untuk Kabupaten Tangerang, kerawanan pangan disebabkan oleh alih fungsi lahan,” kata Agus.

Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten berencana untuk melakukan intervensi di daerah-daerah yang rentan terhadap kerawanan pangan dengan mengadakan pengadaan beras sebanyak 50 ton sebagai bagian dari upaya mitigasi.

“Yang jelas, kita sudah menyiapkan pengadaan beras sebanyak 50 ton untuk membantu wilayah-wilayah rentan pangan,” pungkasnya.

Pihak berwenang akan terus memantau dan menanggapi situasi ini untuk memastikan kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. (hed/ka6/ris)

Berita Terkait

Menaker Bangun Komitmen Bersama Pemprov Banten Stop Percaloan
Lolos SPMB, Ratusan Murid Baru SMPN 1 Cikande Mulai Lapor diri
Murid Baru SMPN 4 Kragilan Antri Daftar Ulang
Taat Membayar Pajak Air, DPRD Provinsi Banten Beri Apresiasi Kepada PERUMDAM TKR
Ratu Zakiyah: Festival Bubur Asyuro Selaras dengan Visi Kabupaten Serang
Peringati 10 Muharam, Polda Banten Santuni 75 Anak Yatim
Wali Kota Tangerang Bagi-Bagi Umrah Gratis
Buka Liga FORSSEKOT 2025, Sachrudin: Sepakbola Bukan Sekedar adalah Tradisi
Berita ini 161 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 16:27 WIB

Menaker Bangun Komitmen Bersama Pemprov Banten Stop Percaloan

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:56 WIB

Lolos SPMB, Ratusan Murid Baru SMPN 1 Cikande Mulai Lapor diri

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:52 WIB

Murid Baru SMPN 4 Kragilan Antri Daftar Ulang

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:05 WIB

Taat Membayar Pajak Air, DPRD Provinsi Banten Beri Apresiasi Kepada PERUMDAM TKR

Senin, 7 Juli 2025 - 11:31 WIB

Ratu Zakiyah: Festival Bubur Asyuro Selaras dengan Visi Kabupaten Serang

Berita Terbaru

Pemerintahan

Menaker Bangun Komitmen Bersama Pemprov Banten Stop Percaloan

Selasa, 8 Jul 2025 - 16:27 WIB

Pendidikan

Lolos SPMB, Ratusan Murid Baru SMPN 1 Cikande Mulai Lapor diri

Selasa, 8 Jul 2025 - 14:56 WIB

Pendidikan

Murid Baru SMPN 4 Kragilan Antri Daftar Ulang

Selasa, 8 Jul 2025 - 14:52 WIB