Spalletti Dipertahankan sebagai Pelatih Italia, Meskipun Tersingkir dari Euro 2024

Senin, 1 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Italia | TR.CO.ID

Meskipun Italia mengalami kegagalan dalam Euro 2024 setelah dikalahkan Swiss dengan skor 0-2 di Berlin pada Sabtu malam, pelatih Luciano Spalletti tetap dipertahankan sebagai pelatih timnas Italia untuk proyek jangka panjang.

Pertandingan tersebut menandai akhir perjalanan Gli Azzurri dalam turnamen ini, di mana mereka berjuang keras untuk menunjukkan performa terbaik mereka sebagai juara bertahan. Meskipun demikian, Ketua Umum FIGC, Gabriele Gravina, menegaskan bahwa kegagalan ini tidak mengubah pandangan mereka terhadap Spalletti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya realistis, tidak mungkin menyelesaikan masalah dengan mengabaikan proyek jangka panjang atau dengan mengabaikan pelatih dan pemain yang terlibat dalam proyek ini,” kata Gravina dalam pernyataan kepada AFP pada Minggu.

Baca Juga:  Taipei Open 2024, Putri KW Kandas di Final

Spalletti, yang menggantikan Roberto Mancini sebagai pelatih musim panas lalu setelah sukses dengan Napoli, telah diberikan kepercayaan penuh untuk melanjutkan tugasnya. Meskipun menghadapi kritik atas keputusan taktis dan hasil yang tidak memuaskan, Spalletti diharapkan untuk fokus pada persiapan timnya untuk Nations League yang akan dimulai dalam waktu 60 hari.

“Spalletti mendapat kepercayaan kami, ia harus memiliki kepercayaan kami. Ia perlu bekerja, karena dalam 60 hari Nations League akan dimulai,” tambah Gravina.

Italia akan memulai kampanye Nations League mereka dengan menghadapi Prancis di Paris pada 6 September 2024, diikuti dengan pertandingan melawan Belgia dan Israel dalam grup A2. Meskipun tantangan yang dihadapi Spalletti cukup besar, ia bertekad untuk memulihkan kepercayaan dan kinerja timnas Italia setelah kekecewaan Euro 2024.

Baca Juga:  Final Piala Dunia U-17 Jerman Vs Prancis, Misi Balas Dendam

Sebagai catatan, Spalletti sebelumnya menyatakan tekadnya untuk memberikan yang terbaik dalam peran kepelatihannya ini, meskipun mengakui bahwa masih ada pekerjaan besar yang harus dilakukan.

“Pertandingan semalam (melawan Swiss) membawa kami kembali ke titik nol, dan itulah yang kami perlukan untuk memulai kembali,” kata Spalletti.

Pantau terus untuk perkembangan lebih lanjut seputar persiapan Italia menuju Nations League dan langkah-langkah Spalletti dalam membangun kembali momentum timnas setelah kegagalan Euro 2024.
(bs)

Berita Terkait

Mees Hilgers Kami Tim Kuat dan Muda
Marc Marquez Torehkan Sejarah di MotoGP
Thom Haye Percaya Diri Hadapi Australia
Ana/Tiwi Tersingkir di 16 Besar
All England 2025 Gregoria Menang Susah Payah
Ana/Tiwi Melaju ke 16 Besar All England
Nadeo ArgawinataSiap Jawab Kepercayaan
Putri KW Siap Tempur di All England
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 11:52 WIB

Mees Hilgers Kami Tim Kuat dan Muda

Selasa, 18 Maret 2025 - 10:47 WIB

Marc Marquez Torehkan Sejarah di MotoGP

Senin, 17 Maret 2025 - 10:36 WIB

Thom Haye Percaya Diri Hadapi Australia

Jumat, 14 Maret 2025 - 10:31 WIB

Ana/Tiwi Tersingkir di 16 Besar

Kamis, 13 Maret 2025 - 13:54 WIB

All England 2025 Gregoria Menang Susah Payah

Berita Terbaru

Kota Tangerang

Pengawasan Tempat Hiburan Ditingkatkan Selama Ramadan 1446 H

Rabu, 19 Mar 2025 - 12:06 WIB

Hukrim

SPBU Nakal Bakal Disegel Uji Tera di 12 SPBU Jalur Mudik

Rabu, 19 Mar 2025 - 11:58 WIB

Bola

Mees Hilgers Kami Tim Kuat dan Muda

Rabu, 19 Mar 2025 - 11:52 WIB