Airin Rachmi Diany Gaungkan Batik Sebagai Identitas dan Budaya Banten di Pilgub 2024

Kamis, 3 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SERANG | TR.CO.ID

Calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, menunjukkan kecintaannya terhadap batik dengan menjadikannya sebagai identitas dalam kampanye Pilgub Banten 2024. Airin sering terlihat mengenakan batik bernuansa hijau toska saat bersilaturahmi dengan masyarakat Banten. Batik ini merupakan ciri khas Kota Tangerang Selatan (Tangsel), kota yang pernah dipimpinnya selama 10 tahun.

Motif batik yang dikenakan Airin dikenal sebagai batik motif anggrek, terinspirasi dari flora yang banyak tumbuh di hutan dan rawa-rawa Tangsel. Anggrek-anggrek ini juga dibudidayakan oleh masyarakat setempat. Batik bermotif anggrek yang dipakai Airin menjadi salah satu yang paling diminati masyarakat, dan fotonya mengenakan batik ini telah menghiasi banyak alat peraga kampanye Pilgub Banten.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan pada Rabu (2/10/2024), Airin mengaku sangat nyaman mengenakan batik tersebut, yang juga ia pakai saat bersilaturahmi dengan masyarakat. Dalam momen Hari Batik Nasional, Airin mengucapkan selamat dan menekankan pentingnya melestarikan budaya Indonesia melalui batik.

“Batik adalah warisan budaya Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda sejak 2 Oktober 2009. Ini adalah kebanggaan sekaligus tantangan bagi kita untuk terus melestarikannya,” ujar Airin.

Airin juga menyoroti betapa kayanya batik di berbagai kabupaten dan kota di Banten, di mana setiap daerah memiliki motif batik khas yang sudah dipatenkan. Ia berencana untuk menghimpun keanekaragaman batik ini menjadi satu kesatuan yang mewakili Provinsi Banten.

Baca Juga:  Tawuran Gunakan Air Keras dan Sajam di Ciledug

Bersama calon Wakil Gubernur Banten, Ade Sumardi, Airin memiliki program Kaya Pikat Kesos (Peningkatan Kearifan Budaya, Prestasi Masyarakat, dan Kehidupan Sosial). Salah satu fokus program ini adalah penguatan nilai-nilai budaya lokal, termasuk pelestarian batik, serta mendorong prestasi masyarakat di berbagai bidang, mulai dari pendidikan hingga olahraga, dan menjamin hak-hak masyarakat adat.

“Melalui program ini, kami ingin mendukung peningkatan prestasi masyarakat sekaligus melestarikan budaya, termasuk batik, yang merupakan kebanggaan kita semua,” pungkasnya. (mur/fb/dam)

Berita Terkait

2.000 Bibit Cabai Dibagikan Gratis, Gerakan Pangan Murah
Tiket Mudik Idul Fitri 2025 di Pelabuhan Merak Sudah Bisa Dibeli
Tangsel Raih Empat Penghargaan Bergengsi Di Bidang Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan
Menteri PPPA Kunjungi Kampung Jimpitan di Kota Tangerang, Apresiasi Kolaborasi dan Sekolah Lansia
Dishub Kabupaten Tangerang Siapkan Angkutan Sekolah Gratis
Pemprov Jaga Stabilitas Harga Pangan Jelang Ramadan
Strategi Efisiensi Belanja Sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025 Disiapkan
Targetkan 1.486 PJU Terpasang pada Tahun 2025
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 11:12 WIB

2.000 Bibit Cabai Dibagikan Gratis, Gerakan Pangan Murah

Rabu, 12 Februari 2025 - 11:06 WIB

Tiket Mudik Idul Fitri 2025 di Pelabuhan Merak Sudah Bisa Dibeli

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:59 WIB

Tangsel Raih Empat Penghargaan Bergengsi Di Bidang Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:46 WIB

Dishub Kabupaten Tangerang Siapkan Angkutan Sekolah Gratis

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:01 WIB

Pemprov Jaga Stabilitas Harga Pangan Jelang Ramadan

Berita Terbaru

TANGERANG

2.000 Bibit Cabai Dibagikan Gratis, Gerakan Pangan Murah

Rabu, 12 Feb 2025 - 11:12 WIB

Bola

Marko Arnautovic Pahlawan Kemenangan Inter Milan

Rabu, 12 Feb 2025 - 11:02 WIB