Mukhtarudin: Perkuat Intervensi Teknologi untuk Tingkatkan Produksi Migas

Jumat, 27 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA | TRM

Anggota Komisi XII DPR RI Mukhtarudin mendorong Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (Migas) melalui optimalisasi teknologi. Salah satu KKKS yang menjadi sorotan DPR RI dan Pemerintah saat ini adalah Exxon Mobil Cepu Limited (EMCL) yang memiliki produksi minyak yang sangat bagus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Artinya, untuk mencapai swasembada energi, diperlukan peningkatan lifting migas yang berkelanjutan dan optimal,” imbuh Mukhtarudin dalam keterangan tertulis kepada Parlementaria, di Jakarta, Selasa (24/12/24).

Fraksi Golkar DPR RI, lanjut Mukhtarudin, mendorong KKKS EMCL meningkatan lifting Migas dengan mempercepat penggunaan teknologi saat ini. Apalagi, Politisi Dapil Kalimantan Tengah ini mengingatkan bahwa Blok Cepu yang dikelola oleh ExxonMobil awalnya hanya menemukan 100.000 barel minyak per hari.

“Nah kita lihat dengan intervensi teknologi maka mereka mampu menaikkan kapasitas produksi menjadi 163.000 minyak barel per hari,” imbuh Mukhtarudin.

Baca Juga:  Pj Bupati Lebak Minta ASN Tingkatkan Kinerja

Untuk itu, Mukhtarudin pun selalu mendukung langkah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang kebijakannya berfokus pada pengurangan ketergantungan pada impor migas. Menurut Mukhtarudin, melalui berbagai kebijakan dan langkah-langkah strategis itu diharapkan dapat mewujudkan swasembada energi yang berkelanjutan dan tidak hanya bergantung pada sumber energi fosil.

“Komisi XII DPR RI berharap dengan percepatan teknologi Itu, kita bisa mencapai swasembada energi sebagaimana telah dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto,” pungkas Muktarudin.

Strategi Tingkatkan Lifting Migas Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia optimistis intervensi teknologi mampu mendongkrak kapasitas produksi migas secara Nasional. Bahlil bahkan sebut kebijakan peningkatan produksi migas dalam negeri menjadi langkah strategis yang dapat mengurangi ketergantungan tersebut.

“Strategi kami adalah meningkatkan produksi migas dalam negeri untuk menekan impor dan menciptakan swasembada energi,” ungkap Bahlil seraya mengatakan Kementerian ESDM bersama Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) sedang menjajaki kemungkinan lahirnya kebijakan intensif dalam implementasi EOR.

Baca Juga:  Wakil Ketua DPRD Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta

Sebelumnya, Bahlil mengungkapkan tantangan berat dihadapi Indonesia adalah ketidakseimbangan antara produksi (supply) dan konsumsi (demand). “Sekarang lifting (minyak) kita itu 600 ribu barrel oil per day (BOPD). Sementara konsumsi kita 1,5 sampai 1,6 juta BOPD,” ungkapnya.

Bahlil pun mengambil langkah lainnya dengan mempercepat eksplorasi migas melalui kerja sama dengan KKKS dalam bentuk Joint Study. Kerja sama ini bertujuan untuk menggali potensi cadangan migas yang belum tereksplorasi di Indonesia. “Kami mengundang KKKS untuk melakukan eksplorasi melalui Joint Study guna menemukan potensi cadangan migas baru,” ucap Bahlil.

Sebagai bagian dari upaya memperkuat sektor energi, pemerintah juga mencanangkan program untuk menawarkan 60 blok migas kepada investor hingga tahun 2028. (fj/mas/dam)

Berita Terkait

Tangsel Raih Empat Penghargaan Bergengsi Di Bidang Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan
Dishub Kabupaten Tangerang Siapkan Angkutan Sekolah Gratis
Pemprov Jaga Stabilitas Harga Pangan Jelang Ramadan
Strategi Efisiensi Belanja Sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025 Disiapkan
Targetkan 1.486 PJU Terpasang pada Tahun 2025
Benyamin: Tangsel Siap Dukung Pemeriksaan Kesehatan Gratis 2025
Banjir di Kedaung Baru Cepat Ditangani, Pastikan Bantuan Tersalurkan
Program Makan Siang Gratis DPD Gerindra Banten Andra Soni: Mohon Do’anya Agar Kami Istiqomah
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:59 WIB

Tangsel Raih Empat Penghargaan Bergengsi Di Bidang Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:46 WIB

Dishub Kabupaten Tangerang Siapkan Angkutan Sekolah Gratis

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:01 WIB

Pemprov Jaga Stabilitas Harga Pangan Jelang Ramadan

Selasa, 11 Februari 2025 - 10:33 WIB

Strategi Efisiensi Belanja Sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025 Disiapkan

Selasa, 11 Februari 2025 - 10:19 WIB

Targetkan 1.486 PJU Terpasang pada Tahun 2025

Berita Terbaru

TANGERANG

2.000 Bibit Cabai Dibagikan Gratis, Gerakan Pangan Murah

Rabu, 12 Feb 2025 - 11:12 WIB

Bola

Marko Arnautovic Pahlawan Kemenangan Inter Milan

Rabu, 12 Feb 2025 - 11:02 WIB