TANGERANG | TR.CO.ID
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan pemanfaatan media sosial di kalangan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Tangerang. Upaya terbaru mereka adalah dengan menggelar “Pelatihan KIM Vol. 2”, yang diikuti oleh sekitar 70 perwakilan KIM dari berbagai kelurahan di Kota Tangerang.
Pelatihan yang berlangsung di Gedung Diskominfo Kota Tangerang tersebut mengangkat tema “Optimalisasi Media Sosial sebagai Sarana Publikasi KIM”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Bidang Diseminasi Informasi, dan Komunikasi Publik (DIKP) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang, Ian Chavidz Rizqiullah, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan keterampilan mengelola media sosial di era digital.
“Tujuannya sangat jelas, yaitu mendorong pemanfaatan media sosial untuk mengembangkan potensi wilayah masing-masing,” ujar Ian, Senin (10/6/2024).
Pelatihan tersebut diisi oleh beberapa narasumber berkompeten di bidangnya, antara lain Ali Ridho dari Indonesia Baik, Tuminah dari KIM Gemas Implan, dan Sabrin dari KIM Sudimara Jaya.
Peserta pelatihan, seperti Suhaimi Kosasih, seorang pegiat KIM dari Kelurahan Pasar Baru, Karawaci, Kota Tangerang, merasa bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pemberdayaan partisipasi masyarakat dalam mengelola informasi publik.
“Saya merasa sangat berkesan bisa terlibat di pelatihan media sosial siang ini. Lewatnya, saya mendapatkan banyak materi penting yang bermanfaat untuk mengembangkan kapasitas diri tentang pengelolaan media sosial, mulai dari strategi konten sampai pemanfaatannya untuk lingkungan masyarakat luas,” ungkap Suhaimi.
Dia juga menambahkan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi KIM dalam upaya optimalisasi diseminasi informasi terkait program-program Pemkot Tangerang serta potensi branding wilayah di tiap lingkungan masing-masing.
Dengan adanya pelatihan ini, Pemkot Tangerang berharap dapat memperkuat peran serta masyarakat dalam mengelola informasi publik melalui media sosial, sehingga dapat meningkatkan transparansi dan keterbukaan informasi, serta memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. (cng/TR)