JAKARTA | TR.CO.ID
Dalam debat pertama Pilkada Banten 2024 yang berlangsung di Menara Bank Mega, Jakarta, Rabu (16/202/2024), kedua pasangan calon, Airin-Ade Sumardi dan Andra Soni-Dimyati, mengemukakan pandangan mereka mengenai pentingnya pendidikan berkualitas dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.
Debat ini mengangkat tema “Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Akselerasi Pembangunan Berkeadilan.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Panelis Fatah Sulaiman dan Ahsanul Minan memandu diskusi yang berfokus pada pemerataan antara wilayah utara dan selatan Banten, serta masalah kebahagiaan masyarakat.
Berdasarkan survei GoodStats tahun 2021, Banten tercatat sebagai provinsi paling tidak bahagia di Indonesia, dengan beberapa daerah, seperti Pandeglang, Lebak, dan Tangerang, mengalami tingkat kemiskinan yang tinggi.
Airin, yang mendapat kesempatan bicara pertama, mengungkapkan bahwa kebahagiaan berkaitan erat dengan kesejahteraan. Ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai prioritas untuk mengurangi angka pengangguran di Banten.
“Pekerjaan rumah kita bersama adalah menciptakan sekolah vokasi yang baik dengan kualitas yang baik, disandingkan dengan lapangan kerja, dengan konsep link and match,” ujarnya.
Selain pendidikan, Airin juga mengusulkan peningkatan layanan kesehatan melalui BPJS dan pembangunan infrastruktur, khususnya di Banten selatan. Ia menyoroti pentingnya kesehatan mental dan penyediaan rumah sakit jiwa serta jumlah psikolog yang memadai di daerah tersebut.
Di pihak lain, Andra Soni-Dimyati, melalui Andra Soni, menekankan bahwa pendidikan yang adil dan merata adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan masyarakat.
Ia menggarisbawahi ketimpangan pendidikan di Banten, di mana rata-rata lama sekolah hanya sembilan tahun, jauh di bawah Jakarta yang mencapai 13 tahun.
“Bagaimana cara kita membahagiakan masyarakat kita saat pendidikan belum adil dan merata?” tanya Andra.
Menanggapi pernyataan tersebut, Airin menjelaskan visi dan misi mereka untuk meratakan pembangunan di Banten dan mengubah wajah Kota Serang.
Dia berharap, dengan fokus pada pengembangan Kota Serang sebagai pusat MICE (meetings, incentives, conferences, and exhibitions), akan terjadi percepatan pembangunan dan peningkatan pendapatan asli daerah.
Airin juga menambahkan rencana untuk mengaktifkan ruang terbuka hijau guna mendukung kegiatan masyarakat, seperti olahraga dan promosi UMKM.
Debat ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai visi kedua pasangan calon untuk Banten, serta mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan yang akan datang. (kmp/net/ris/dam)