KAB.TANGERANG | TR.CO.ID
Untuk yang kesekian kalinya, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) At Taqwa, Perumahan Kutabumi 2, Kelurahan Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) berupa donor darah.
Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tangerang, yang berlangsung di aula Masjid At Taqwa pada Minggu (28/4/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Muhamad Yunus salah seorang pendonor mengatakan, donor darah ini sangat bermanfaat untuk kesehatan. Maka untuk itu dirinya ikut serta mendonorkan darahnya.
“Alhamdulilah kegiatan bakti sosial berupa donor darah ini sangat bermanfaat sekali, disamping juga untuk menjaga kesehatan kegiatan ini bisa membantu kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya dilokasi kegiatan donor darah.
“Setiap tetes darah yang kita sumbangkan dapat menyelamatkan banyak nyawa,” tambahn Yunus yang juga ketua RT 006 RW 21 Kelurahan Kutabumi Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang.
Sementara itu, ditempat yang sama, Staf P2DDS PMI Kabupaten Tangerang H.Eka Januwarsa, menyampaikan apresiasi atas partisipasi warga dalam kegiatan donor darah ini.
“Alhamduliah partisipasi masyarakat cukup tinggi, ini terbukti dengan banyaknya warga yang melakukan donor darah, karena donor darah adalah bentuk kepedulian dan kepedulian kita terhadap sesama,” pungkasnya.
Dalam aksi bakti sosial donor darah tersebut sebanyak 35 warga yang dinyatakan sehat dan bisa mendonorkan darahnya.
Eka mengatakan, tujuan diadakannyya kegiatan donor darah ini untuk mengumpulkan persediaan darah yang nantinya akan digunakan untuk membantu pasien atau warga yang membutuhkan.
Sementara itu, dalam pelaksanaannya, Eka menambahkan, proses donor darah melibatkan berbagai tahap yang diawali dengan tahap registrasi. Para pendonor mengisi formulir pendaftaran dan kuisioner kesehatan untuk memastikan bahwa mereka memenuhi syarat sebagai pendonor.
“Tahap selanjutnya adalah pemeriksaan pendahuluan dan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kesehatan dan keamanan para pendonor,” ungkapnya.
Diutarakan, pengambilan darah dilakukan pada tahap berikutnya, di mana setiap pendonor memberikan sebagian kecil darahnya untuk disimpan dan didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan.
Proses ini diikuti dengan tahap administrasi dan pemulihan, di mana pendonor diberikan waktu untuk pulih sebelum meninggalkan lokasi donor darah. (ris/dam)