Pemprov DKI Sediakan Layanan Faskes Kejiwaan bagi Caleg Gagal

Rabu, 7 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stres dan tekanan psikologis sering terjadi pada peserta pemilu yang gagal.

JAKARTA | TR.CO.ID

Fasilitas kesehatan (faskes) dan layanan kesehatan jiwa bagi peserta Pemilu 2024 disediakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di puluhan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bila ada peserta pemilu, calon legislatif (caleg), atau tim sukses (timses) stres hingga gangguan jiwa atau kesehatan mental karena gagal dan perlu pendampingan psikolog, maka kami siap. Mereka tersebar di 25 puskesmas se-DKI Jakarta dan 13 RSUD,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta kemarin.

Ia juga menjelaskan, prosesnya dimulai dengan skrining dan tindak lanjut awal di 44 puskesmas pada setiap kecamatan dan dapat dirujuk ke RSUD yang mempunyai layanan psikiatri, termasuk tindak lanjut oleh dokter spesialis kesehatan jiwa.

Adapun 25 puskesmas yang melayani gangguan kesehatan mental atau stres antara lain di Jakarta Pusat seperti Puskesmas Cempaka Putih, Puskesmas Gambir, Puskesmas Johar Baru, Puskesmas Kemayoran, Puskesmas Menteng, Puskesmas Sawah Besar, Puskesmas Senen dan Puskesmas Tanah Abang.

Baca Juga:  Dinkes Berikan Vitamin A Gratis untuk Bayi dan Balita

Lalu, di Jakarta Utara ada Pukesmas Cilincing, di Jakarta Barat yakni Puskesmas Palmerah, Puskesmas Tamansari dan Puskesmas Kembangan.

Kemudian di Jakarta Selatan seperti Puskesmas Pancoran, Puskesmas Tebet, Puskesmas Setiabudi, Puskesmas Mampang Prapatan, Puskesmas Kebayoran Lama, Puskesmas Kebayoran Baru dan Puskesmas Cilandak.

Terakhir, di Jakarta Timur yakni Puskesmas Pasar Rebo, Puskesmas Ciracas, Puskesmas Cipayung, Puskesmas Kramatjati, Puskesmas Duren Sawit dan Puskesmas Matraman.

“Fasilitas dan layanan kesehatan jiwa dengan RSUD Duren Sawit sebagai pusat rujukan utama untuk menangani berbagai kondisi, termasuk stres dan gangguan kesehatan mental,” ujar Ani.

Secara umum, kata Ani, stres dan tekanan psikologis sering terjadi pada peserta pemilu yang gagal.

Namun, tambahnya, hingga saat ini, Dinkes DKI belum pernah mengumpulkan data terkait kejadian tersebut, termasuk pada Pemilu 2019.

Baca Juga:  Pemkot Tangerang Gencarkan Upaya Penurunan Stunting

“Pemilu 2024 ini dengan adanya fasilitas dan layanan kesehatan jiwa yang semakin baik, kami akan mendata peserta pemilu yang gagal dan berobat ke fasilitas kesehatan kami di Provinsi DKI Jakarta,” ucap Ani.

Ani berharap, setiap peserta pemilu akan memprioritaskan kesehatan fisik dan mentalnya masing-masing di tengah tekanan ataupun harapan besar untuk memenangkan Pemilu 2024.

Sebelumnya, Anggota Komisi E DPRD DKI Abdul Aziz meminta Pemerintah Provinsi DKI meningkatkan fasilitas kesehatan (faskes) jiwa bagi peserta pemilu sebagai antisipasi jika mengalami kegagalan.

“Kami mengimbau Dinas Kesehatan DKI melakukan langkah-langkah antisipatif menyiapkan fasilitas kesehatan menjelang pemilu,” kata Aziz saat dihubungi di Jakarta, Selasa (23/1).

Lebih lanjut Aziz menjelaskan, pentingnya fasilitas kesehatan khusus jiwa lantaran peserta pemilu terutama calon legislatif cenderung memiliki kecenderungan tingkat stres lebih tinggi.(JR)

Berita Terkait

Pemkot Tangerang Pastikan Standar Layanan 40 Klinik Terjaga Pascaakreditasi
Pria dengan ARFID Hanya Bisa Makan Roti Selama 35 Tahun, Kesulitan Jalani Hidup Normal
Dewan Dari Fraksi Nasdem Gelar sosialisasikan Tentang Stunting dan TBC
Cegah DPBD Meluas, Pemukiman Sekitaran PT Indah Kiat Tangerang Difogging
Wabup Intan “Plototi” Direksi RSUD Balaraja, Perbaiki Layanan dan Atur Ulang Antrian Pasien
Masyarakat Kecamatan Jambe Antusias Ikut Gerebek Posyandu
Wagub Banten: KB untuk Jadikan Keluarga Sejahtera
Vidio Warga Keluhkan Pelayanan RSUD Balaraja Viral di Media Sosial
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:13 WIB

Pemkot Tangerang Pastikan Standar Layanan 40 Klinik Terjaga Pascaakreditasi

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:20 WIB

Pria dengan ARFID Hanya Bisa Makan Roti Selama 35 Tahun, Kesulitan Jalani Hidup Normal

Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:41 WIB

Dewan Dari Fraksi Nasdem Gelar sosialisasikan Tentang Stunting dan TBC

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:57 WIB

Cegah DPBD Meluas, Pemukiman Sekitaran PT Indah Kiat Tangerang Difogging

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:24 WIB

Wabup Intan “Plototi” Direksi RSUD Balaraja, Perbaiki Layanan dan Atur Ulang Antrian Pasien

Berita Terbaru

Pemerintahan

Tanda-tanda Deden, Sekda Definitif

Rabu, 21 Mei 2025 - 14:08 WIB

Kota Tangerang

Maryono : Konsumen Cerdas Kunci Perdagangan Berkualitas

Rabu, 21 Mei 2025 - 13:51 WIB

Kota Tangerang

Sekda Kukuhkan 720 Nadzir Wakaf Tingkat Desa dan Kelurahan

Rabu, 21 Mei 2025 - 13:10 WIB

Kota Tangerang

Kementrian LH Diminta Bijak Soal Penyegelan TPA Jatiwaringin

Rabu, 21 Mei 2025 - 13:03 WIB