Jawa Barat Butuh 144 Sekolah Baru untuk SMA/SMK Negeri, Tapi Hanya Beberapa yang Diprioritaskan

Rabu, 10 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG | TR.CO.ID

Menurut data dari Dinas Pendidikan (Disdik), Jawa Barat membutuhkan 144 sekolah baru untuk tingkat SMA/SMK Negeri. Data ini berasal dari kajian yang dilakukan oleh Disdik. Meskipun begitu, hanya beberapa sekolah yang menjadi prioritas untuk dibangun.

Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya, menjelaskan bahwa data tersebut didapat dari 128 kecamatan yang tidak memiliki SMA/SMK Negeri dan 16 kecamatan yang tidak memiliki SMA/SMK Negeri maupun swasta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari 620 kecamatan yang ada di Jawa Barat, 128 kecamatan tidak memiliki sekolah (SMA/SMK) negeri, tetapi sekolah swastanya ada. Kemudian ada 16 kecamatan yang tidak memiliki sekolah negeri dan sekolah swasta,” kata Wahyu.

Baca Juga:  Menu MBG Semakin Diminati Siswa-Siswi

Dari 144 sekolah yang dibutuhkan, Disdik Jabar membuat skala prioritas untuk membangun sekolah baru. Prioritas pertama dilihat dari jumlah lulusan SMP sederajat, dan prioritas berikutnya dilihat dari jumlah sekolah di kecamatan terdekat.

Meskipun ada rencana untuk membangun 144 sekolah baru, Wahyu menjelaskan bahwa pembangunan ini akan dilakukan secara bertahap. Tahun ini, fokus akan diberikan pada penyelesaian program yang belum selesai, dan baru kemudian dibuatkan Detail Engineering Design (DED) untuk 11 sekolah.

Baca Juga:  SDN Situterate Gelar Peringatan Maulid Nabi, Tingkatkan Cinta dan Teladan Rasulullah

“Pembangunan ini akan dilakukan secara bertahap, tidak bisa langsung serta-merta. Tahun ini kita akan menyelesaikan program yang belum selesai dan membuat DED untuk 11 sekolah,” ujarnya.

Wahyu juga menyampaikan bahwa membangun sekolah membutuhkan biaya besar, terutama untuk pengadaan lahan dan pembangunan bangunan seperti ruang kelas, laboratorium, dan fasilitas lainnya. Oleh karena itu, Disdik Jabar akan membangun sekolah dengan konsep minimalis terlebih dahulu, dan pembangunan lebih lanjut akan dilakukan dengan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) pada tahun anggaran berikutnya.(il/BDR)

Berita Terkait

Pemkab Tangerang Luncurkan Beasiswa S1
Kepsek SDN Kajaban Bantah Adanya Pungutan
Pendaftaran Pra-SPMB Kota Tangerang Tahun Ajaran 2025/2026 Mulai Dibuka
Pelajar SD di  Tangerang dapat Tambahan Belajar Ekstrakulikuler Keputrian
Dukung Kreativitas Mahasiswa, Bupati Puji Rumah Kebangsaan
Kunjungi PAUD Al Bantani, Bunda PAUD Tinawati Andra Soni Ajak Anak Bermain dan Berdialog Interaktif
Pemerintah Perlu Kaji Matang Usulan Pemberlakuan Kembali Penjurusan di SMA
Pemkot Halalbihalal Bersama 15.000 Tenaga Pendidik
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkab Tangerang Luncurkan Beasiswa S1

Kamis, 24 April 2025 - 13:41 WIB

Kepsek SDN Kajaban Bantah Adanya Pungutan

Selasa, 22 April 2025 - 11:18 WIB

Pendaftaran Pra-SPMB Kota Tangerang Tahun Ajaran 2025/2026 Mulai Dibuka

Selasa, 22 April 2025 - 10:42 WIB

Pelajar SD di  Tangerang dapat Tambahan Belajar Ekstrakulikuler Keputrian

Senin, 21 April 2025 - 11:50 WIB

Dukung Kreativitas Mahasiswa, Bupati Puji Rumah Kebangsaan

Berita Terbaru

TANGERANG RAYA

DKP Vaksinasi PMK 859 Ekor Sapi, Peternak Bisa Ajukan Vaksin Gratis!

Jumat, 25 Apr 2025 - 13:51 WIB